Selamat Datang

Selamat datang di blog saya, setelah sekian lama saya tinggalkan, rasanya rindu sekali untuk berbagi pengalaman dan berbagi ilmu.

Sudah 6 bulan lebih saya tidak aktif di blog, itu di karenakan kesibukan saya kerja, kuliah, dan berjualan online/offline. Sekarang saatnya saya berbagi dengan teman - teman.

Disini saya menambahkan produk - produk yang saya jual, semoga produk yang saya jual ini bisa memenuhi keinginan anda, yang mungkin anda sebelumnya belum pernah anda temukan

Rugi kalau tidak berkunjung ke Link ini

  1. Peluang Usaha Es Cream MR COOL dan CAPINOS
  2. Simpan dan download file dengan KewlShare dapet duit
  3. Cara mudah menyimpan data dengan Ziddu
  4. Solusi mendapatkan Penghasilan
  5. Bisnis Pulsa
  6. Wirausaha Online modal Rp. 0,-
  7. Cari Jodoh???
  8. Jual Mobil
  9. Menjual Properti
  10. Hp sebagai mesin pencari uang
Selamat berbelanja ....... Salam Sukses

bisnis online Pusat Produk Bisnis Online Toko Baju bali Online1111

Minggu, Januari 11, 2009

Sosiologi dan politik




Setiap pemula penstudi Sospol akan muncul pertanyaan:

  1. Apa yg dimaksud Sosiologi Politik?
  2. Mengapa perlu studi yg menggabungkan Sosiologi dan Ilmu Politik?
  3. Bagaimana sifat hubungan antara faktor Sosial dan perilaku politik?


Sosiologi

  • Ilmu yg berkaitan dg masalah hub antar manusia
  • Ajarkan kita bhw perilaku manusia dipengaruhi oleh kelompok dimana ia terlibat sebagai anggota dan interaksi yg terjadi dlm klp itu
  • Jadi sasaran Sosiologi adalah hub manusia dlm kegiatan sosial


Ilmu Politik
  • Ilmu yg pelajari perilaku manusia dlm kehidupan politik
  • Ilmu yg pelajari hub antar manusia, terutama yg menyangkut masalah hub kekuasaan
  • Kekuasaan: kemampuan untuk mempengaruhi pikiran dan perilaku individu2/klp2 lain  bersifat hubungan, hasil dari suatu hubungan
  • Kekuasaan: kemampuan mempengaruhi proses pembuatan keputusan kolektif


Mengapa perlu Studi Gabungan?

  1. Pendekatan ini meyakini ada saling keterkaitan yg erat antara setiap cabang ilmu sosial
  2. Asumsi:
  • Setiap perilaku seseorang berkaitan dg perilakunya dlm bidang kegiatan2 lain dlm sejarah kehidupannya
  • Oleh karena itu, utk memahami tindakan politik seseorang, kita perlu tahu tingkahlaku orang itu pd umumnya
  • Butuh pengetahuan ttg perilaku orang (dlm Masy) haruskan Ilmu Politik pinjam konsep2 dan kerangka analisis yg dikembangkan dlm Sosiologi.
contoh: Pemilu -> ada yg aktif, ada pula yg pasif (?) sulit dijawab tanpa info/peng ttg ciri2 WN masyarakat tsb.
- tk pendidikan
- tk penghasilan -> perilaku pol dipengaruhi ciri2 sosialnya, atau sebaliknya.

Konsep2 Sosiologi Politik

1. Kekuasaan
2. Masyarakat
3. Negara
4. Tertib Sosial
5. Pelapisan Sosial
6. Politik
7. Partisipasi Politik


Masyarakat

Dalam ilmu sosial ada 2 terminologi untuk menyebutkan kehidupan berkelompok manusia:
* sociaty (masyarakat) : hub krn. kepentingan2 tertentu
* community (komunitas) : yaitu kelompok manusia yang
- intensitas hub. yang akrab
- dasar ikatannya lebih emosional
- wilayah yang sempit.

* Hubungan2 dg orang lain dpt mengambil bentuk macam2,
spt: keluarga maupun perkumpulan2 lain untuk penuhi
- kebutuhan ekonomi -> koperasi
- spiritual -> aliran kepercayaan
- pertahankan tradisi -> kekerabata
- pendidikan -> sekolah
* Pada saat yg sama seseorang dapat menjadi anggota berbagai kelompok.
* Jadi masyarakat: - sekelompok manusia yang hidup bersama
- dan bekerjasama utk mencapai keinginan2 bersama
- berdasarkan aturan2 yg telah disepakati bersama.
Dalam kajian IP, salah satu bentuk masyarakat yang paling
penting adalah negara.


Negara
Etimologi  Status/Statum/State/Steat/Etat
= keadaan, tegak, berdiri

 Weber: lembaga kemasyarakatan yg berhasil memiliki monopoli hukum untuk menggunakan kekerasan fisik di suatu daerah tertentu.

Lembaga yg memiliki kekuasaan yg sangat besar di dalam
masyarakat, karena ia dapat:
- memaksakan kehendak kpd warga negaranya
- keabsahan menggunakan kekerasan fisik
- sebagai pelembagaan kepentingan umum.

2.1. Unsur2 Negara:
rakyat ------- bangsa -----> nyawa
wilayah ------- tanah air ---> tulang belulang dan daging
ekonomi ---> darah
kehidupan ---> perasaan
pemerintahan ------------------> otak & saraf

2.2. Sifat Negara -> memaksa:
sah menggunakan kekerasan fisik
-> monopoli: negara tentukan yg boleh/tidak boleh dilakukan oleh warga negaranya
-> mencakup semua: idealnya negara berdiri di atas semua (suku, agama ras dan golongan)

2.3. Tujuan Negara -> menciptakan kesejahteraan dan kemaslahatan seluruh rakyatnya
-> Indonesia:
- lindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia
- memajukan kesejahteraan umum
- mencerdaskan kehidupan bangsa
- ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial


Bentuk Negara
N. Kesatuan -> kedaulatan -> pemerintah pusat
-> UUD -> berlaku di seluruh wil negara
-> ada satu kepala negara atau pemerintahan utk seluruh rakyat
-> ada satu badan perwakilan rakyat
N. Serikat/Federasi
-> terdiri dari beberapa negara bagian dg satu pemerintahan pusat yg kendalikan kedaulatan rakyat (neg bag bdaulat ke dlm)
-> tiap neg-bagian punya UUD sendiri (tak bertentangan dg dg UUD Serikat)
-> tiap neg-bagian punya kepala negara & DPR masing2 dan aktif di wilayah masing2


Kekuasaan

* Untuk memenuhi sifat2 memaksa, monopoli dan menyeluruh maka negara memerlukan kekuasaan

* Kemampuan seseorang atau sklp orang utk mempengaruhi pikiran dan tingkahlaku orang/klp orang lain, shg ybs mau melakukan sesuatu yg sebetulnya orang lain itu enggan melakukannya


Sumber Kekuasaan :

* Kekuatan/paksaan fisik
* Status sosial/kedudukan
* Kekayaan
* Popuparitas
* Iptek/informasi
* Keturunan
* Massa yg. Terorganisasi
* Hak membuat peraturan


Ukuran Kekuasaan :

Wilayah pengaruh

Bidang pengaruh

Teknik penggunaannya -> cara & kegiatan yg. Dilakukan utk mencapai tujuan2 tertentu :
1. paling kasar ->(halalkan segala cara)
2. paling halus (persuasi/bujukan)
Klasifikasi 3 cara:
1. tradisional
-> paksaan fisik
-> intimidasi
-> devide et impera
-> kultus individu
-> simbolisasi, dll
2. Modern
-> propaganda sec. sadar
-> pengendalian
-> pemupukan rasa superioritas
3. Destruktif
-> dusta
-> kamuplase
-> proxy, dll.


Konsep-konsep terkait:

1. Influence -> kemampuan utk. mempengaruhi orang lain agar mengubah sikap dan perilakunya secara sukarela
2. Coercion -> peragaan kekuasaan/ancaman paksaan thd orang lain agar tetap tunduk, spt:
- penangkapan oleh polis
- diintrogasi oleh militer
- wajib lapor kpd. militer, dll
3. Force -> penggunaan kekuatan fisik
4. Wewenang/Authority -> berkaitan dg pertanyaan siapa yg punya hak utk mengendalikan tingkah laku masyarakat dengan paksaan
-> kekuasaan formal, lebih persoalkan sanksi
5. Legitimacy/keabsahan -> berkaitan dg mengapa kedudukan seseorang dapat diterima oleh masyarakatnya
-> Tokoh masyarakat:
- punya pengaruh besar
- tak punya wewenang (kekuasaan formal)
-> lebih persoalkan kepatuhan

Distribusi Kekuasaan -> upaya ciptakan sispol yg mampu sebarluaskan sumber2 kekuasaan secara relatif merata kpd semua indv./klp.


Ada 3 motode diatribusi kekuasaan
(C.F.Andrain) :

1. metode elit -> kekuasaan dimiliki sekelompok kecil orang.
2. m. pluralis -> kekuasaan dimiliki berbagai klp. sosial dlm. masyarakat, lembaga dlm. pemerintahan.
3. m. populis -> kekuasaan dipegang oleh setiap indiv w.n./rakyat sec. kolektif.

Barat ->
1. abstrak
-> bentuk hub. antar manusia (pengaruh - taat)
2. majemuk
-> seseorang dpt dipengaruhi orang lain bila dia memiliki dan mampu gunakan sumber2 kekuasaan dg efektif
3. tak terbatas
-> abstraksi yg gambarkan hub. antar manusia
-> sumber2nya slalu tambah (jenis, kuantitas dan kualitasnya), sejalan perkembangan iptek.
4. kabur
-> sekuler; hubungan antarmanusia sangat beragam, kekuasaan macam apa/bagimana yg absah?

Jawa ->
1. kongkret
-> keberadaannya tak terikat pd penggunanya -> kekuatan spriritual dan misterius dlm manifestasi: batu, pohon, awan, api,dll.
2. homogen
-> semua berasal dr. tipe dan sumber yg sama (kekuasaan dlm. tangan indv/klp ttentu identik dg kekuasaan dlm indiv/klp lain.
3. tetap
-> jagat raya tak meluas/mnyempit krnnya jumlah total kekuatan didlmnya juga tak berubah
-> ia bukan produk kekayaan orang atau paksaan fisik sehingga jumlahnya tetap; walau distribusinya dpt berubah, pemegangnya dpt berganti-ganti
-> konsentrasi ada pd satu tangan atau tempat, shg pengurangan sec. proporsional pd tangan/
tempat lain.
4. jelas
-> tak miliki implikasi moral

Download disini :
Apa Sospol itu.ppt 185 Kb ( KewlShare )
Apa Sospol itu.ppt 185 Kb ( 4shared )
Apa Sospol itu.ppt 185 Kb ( Ziddu )
Format : Power point

Related Articles :


Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Facebook

0 komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sebelumnya atas komentar anda, Mohon Jangan menggunakan anonymous pilih Name/URL supaya kita lebih akrab.

RECENT POSTS

VIEWERS

TOP POSTS

 
readbud - get paid to read and rate articles

.:Mencari Penghasilan Tambahan di Internet:. Copyright © 2010 LKart Theme is Designed by Lasantha